Siaran Pers KJI Desak Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Lebih Terbuka Terhadap Media KJI: Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Jangan Bungkam Saat Dikonfirmasi Wartawan KJI: Pejabat Publik di Sumbar Harus Terbuka dan Transparan, Jangan Anti Kritik KJI Soroti Sikap Bungkam Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Saat Dikonfirmasi Media Andarizal: Pejabat Jika Tak Mau Dikritik, Lebih Baik Mundur Media Harus Kritis, Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Diminta Lebih Kooperatif PADANG | Ketua Founder Kolaborasi Jurnalis Indonesia (KJI) Andarizal, menyuarakan keprihatinannya atas sikap sejumlah kepala daerah dan kepala dinas (Kadis) di Sumatera Barat (Sumbar) yang dinilai kurang terbuka dan responsif terhadap media, Padang Minggu 02 Februari 2025. Andarizal mengungkapkan, pihaknya menerima banyak laporan dari awak media diberbagai daerah Sumbar yang kesulitan mendapatkan konfirmasi dari para pejabat publik terkait isu-isu yang menyangkut kepentingan masyarakat. “Sikap bungkam dan menghindar dari konfirmasi ini tentu sangat disayangkan. Sebagai pejabat publik, mereka memiliki tanggung jawab untuk memberikan informasi yang akurat dan transparan kepada masyarakat melalui media,” ujar Andarizal. Menurutnya, keterbukaan dan responsif terhadap media merupakan bagian dari Good Governance atau tata kelola pemerintahan yang baik. Masyarakat berhak tahu dan mendapatkan informasi yang benar terkait kebijakan dan program yang dijalankan oleh pemerintah daerah. “Jika ada kepala daerah atau Kadis yang tidak bersedia menerima kritik dan masukan dari media, bahkan cenderung menghindar, lebih baik mundur saja dari jabatannya. Jabatan publik adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat,” tegasnya. Andarizal juga mengingatkan, bahwa media memiliki peran penting sebagai Watchdog atau pengawas kebijakan pemerintah daerah. Melalui karya jurnalistik yang kritis dan berimbang, media turut berkontribusi dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. “Kami berharap, kepala daerah dan Kadis di Sumatera Barat dapat lebih membuka diri dan membangun komunikasi yang baik dengan media. Mari bersama-sama kita wujudkan Sumatera Barat yang lebih baik,” pungkasnya. Rel KJI PUSAT

Kapolri Tegaskan Siap Kawal Mahasiswa dan Pemuda Suarakan Pendapat

Sambut Ramadhan, Gerak Muslimat Indonesia Gelar Silaturahmi Dengan Anggota

Keluarga besar H.WENDI NAZAR Sambut Bulan Suci Ramadhan 1446 Hijriah dengan Semangat Kebersaman

Siaran Pers KJI Desak Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Lebih Terbuka Terhadap Media KJI: Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Jangan Bungkam Saat Dikonfirmasi Wartawan KJI: Pejabat Publik di Sumbar Harus Terbuka dan Transparan, Jangan Anti Kritik KJI Soroti Sikap Bungkam Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Saat Dikonfirmasi Media Andarizal: Pejabat Jika Tak Mau Dikritik, Lebih Baik Mundur Media Harus Kritis, Kepala Daerah dan Kadis di Sumbar Diminta Lebih Kooperatif PADANG | Ketua Founder Kolaborasi Jurnalis Indonesia (KJI) Andarizal, menyuarakan keprihatinannya atas sikap sejumlah kepala daerah dan kepala dinas (Kadis) di Sumatera Barat (Sumbar) yang dinilai kurang terbuka dan responsif terhadap media, Padang Minggu 02 Februari 2025. Andarizal mengungkapkan, pihaknya menerima banyak laporan dari awak media diberbagai daerah Sumbar yang kesulitan mendapatkan konfirmasi dari para pejabat publik terkait isu-isu yang menyangkut kepentingan masyarakat. “Sikap bungkam dan menghindar dari konfirmasi ini tentu sangat disayangkan. Sebagai pejabat publik, mereka memiliki tanggung jawab untuk memberikan informasi yang akurat dan transparan kepada masyarakat melalui media,” ujar Andarizal. Menurutnya, keterbukaan dan responsif terhadap media merupakan bagian dari Good Governance atau tata kelola pemerintahan yang baik. Masyarakat berhak tahu dan mendapatkan informasi yang benar terkait kebijakan dan program yang dijalankan oleh pemerintah daerah. “Jika ada kepala daerah atau Kadis yang tidak bersedia menerima kritik dan masukan dari media, bahkan cenderung menghindar, lebih baik mundur saja dari jabatannya. Jabatan publik adalah amanah yang harus dipertanggungjawabkan kepada masyarakat,” tegasnya. Andarizal juga mengingatkan, bahwa media memiliki peran penting sebagai Watchdog atau pengawas kebijakan pemerintah daerah. Melalui karya jurnalistik yang kritis dan berimbang, media turut berkontribusi dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih, transparan, dan akuntabel. “Kami berharap, kepala daerah dan Kadis di Sumatera Barat dapat lebih membuka diri dan membangun komunikasi yang baik dengan media. Mari bersama-sama kita wujudkan Sumatera Barat yang lebih baik,” pungkasnya. Rel KJI PUSAT

Partai Politik

Ketua umum partai garuda ahmad ridha sabana

Ini Dia Hubungan Partai Garuda dengan Gerindra

Berita, Politik|Februari 19, 2018

Ketua Umum Partai Garuda (Gerakan Perubahan Indonesia), Ahmad Ridha Sabana, mengaku sebagai adik dari Ketua Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Gerakan Indonesia

Ketua Umum DPP PPP romahurmuziy tengah

Strategi PPP Menangkan Duet Ganjar dan Gus Yasin

Berita, Politik|Februari 19, 2018

Partai Persatuan Pembangunan (PPP) terus memanaskan mesin politik untuk memenangkan pasangan calon Ganjar Pranowo-Taj Yasin Maimoen atau Gus Yasin. Salah satunya dengan

Tidak Ada Lagi Postingan yang Tersedia.

Tidak ada lagi halaman untuk dimuat.